Potensi Perikanan Palopo

Potensi Perikanan Palopo - Letak geografis Kota Palopo yang berbatasan langsung dengan Teluk Bone memberikan kontribusi yang besar terhadap perekonomian lokal dan ekonomi langsung. salah satunya adalah sub sektor dari perikanan, baik perikanan budidaya maupun perikanan tangkap.

 Produksi budidaya perikanan didominasi oleh perikanan laut dengan jumlah produksi 11.423,20, ton, sedangkan perikanan darat 1.859,10 ton. Produksi perikanan darat terdiri dari produksi tambak bandeng sebanyak 1.829,00 ton dan 30,10 produksi tambak udang, 171,40 ton produksi di kolam serta 72,00 ton untuk produksi di sawah (minapadi). 

Sebagai kota maritim Dimana luas daerahnya do dominasi oleh perairan dan kelautan menjadi palopo mampu memberikan konstribusi yang besar terhadap dunia perikanan. Sektor perikanan tersebut memang belum terlalu maksimal. Karena ada beberapa kendala, dan kendala yang paling terlihat menghambat adalah rusak dan kurangnya insfrastruktur.

kota Palopo memiliki komoditas unggulan Rumput laut Gracilaria dengan kwualitas terbaik di dunia. Bahkan kualitas rumput laut adalah yang terbaik. Potensi rumput laut di palopp hanya sekedar pembudidaya. berkembangnya budidaya rumput laut di karenakan masih bersih dan steril wilayah perairannya.

Kota Palopo memproduksi 6.500 ton rumput laut di tahun 2012 , untuk tahun saat ini bisa dipastikan produksi rumput laut semakin meningkat. Perusahaan perusahan lokal pun banyak yang melirik potensi rumput laut. Untuk kualitas no satu, rumput laut di kumpulkan dan di siapkan untuk di ekspor. Para pengusaha rumput laut mengekspor komoditas ini ke luar negeri melalui Pelabuhan Tanjung Ringgit. 

Dari bisnis komoditas rumput laut ini, perekonomian masyarakat bergerak senilai 45 milyar lebih di tahun 2012. Hal ini mendukung pertumbuhan ekonomi yang beberapa tahun ini mencapai 8% lebih.

Sumber referensi

Comments

Popular posts from this blog

LInk Blog Perikanan

Cantrang tetap harus di larang

Perikanan Indonesia Timur